Mimpi apa coba profil saya dimuat di koran dalam dua hari berturut-turut, dulu sih pernah masuk koran waktu menang juara 1 lomba blog di Jombang, tapi waktu itu berita sama fotonya nyempil kecil. Ini nggak tanggung-tanggung, feature di halaman belakang dan foto dicetak berwarna, dua hari pula. Yah meski koran lokal tapi I was born to be star muahahaha *muntah darah*
Awalnya sih saya kaget bukan kepalang ketika ada seorang jurnalis menghubungi saya di Whatsapp dan tertarik untuk memuat petualangan saya berbackpacking ria. Siapa gue gitu? Anggota DPR juga bukan? Artis tenar juga bukan? Apa pantas profil saya masuk koran? Prestasi saya apa? Ah bodoh amat yang penting saya masuk koran ahahaha.
Yang belum sempat baca koran neh silahkan, karena meskipun Jawa Pos ada di seluruh Indonesia tapi bagian/slot Radar berbeda di setiap Kabupaten. Saya masuk Radar Mojokerto pada feature Radar Jombang di halaman belakang. Yup Radar Jombang memang digabung dengan Radar Mojokerto. Intinya masih kelas lokal seputar Mojokerto dan Jombang gitu terkenalnya hehehe.
Dimuat di Jawa Pos, Radar Mojokerto/Jombang tanggal 14 Juni 2013
Dimuat di Jawa Pos, Radar Mojokerto/Jombang tanggal 15 Juni 2013
Pasca dimuat apa saya jadi semakin dikenal? Oh tentu saja hahaha. Blog saya traffic-nya naik meskipun nggak signifikan karena dari awal memang sudah populer hihi. Banyak permintaan pertemanan di facebook, email juga lumayan banyak yang masuk meminta nomor hape. Beberapa tetangga saya juga kaget, kok bisa anak yang selama ini dianggap anak rumahan, nggak pernah terlihat keluar rumah dan tiba-tiba masuk koran dengan judul keliling dunia hahaha. Yang paling bikin malu satpam Bank BCA di Kecamatan Ploso sampai menyimpan koran dan menunggu saya datang ke ATM dan iseng bilang minta tanda tangan. Gubraaagggg…. Asli malu….. Yang memberi selamat juga banyak, baik sms, whatsapp, bahkan ada yang nelpon langsung. Yang sirik juga banyak hahaha. Lucunya ada yang tanya “Dibayar berapa untuk masuk koran?” ah lumayan kok untuk tiket pulang pergi ke Eropa -____-
Masih tentang Backpacking, saya diminta salah seorang teman untuk mengisi kelas Akademi Berbagi Jombang dengan tema Backpacking di Telkom Jombang. Awalnya saya menolak mentah-mentah, saya kan orangnya pemalu dan paling nggak bisa ngomong di depan orang banyak. Tapi sharing is caring akhirnya saya mengiyakan juga mengisi kelas tersebut berduet dengan Johar salah satu putra Jombang yang juga banyak melakukan traveling. Meski dalam hati saya berdoa supaya yang datang nggak banyak hahaha.
Foto Bersama Kelas Backpacking di Telkom Jombang
Kalau Johar banyak bercerita bagaimana traveling dengan baik dan benar, cara membuat plan, membuat rencana perjalanan, etika dalam mengunjungi suatu tempat wisata. Nah kalau saya lebih bagaimana menularkan virus traveling ehehe. Nah ini slide yang kemarin saya pamerkan di acara kemarin. Cukup membuat orang iri dan ingin segera jalan-jalan.
Terus apakah saya sukses jadi pembicara? Ah bodo amat, saya sendiri nggak tahu apa yang saya bicarakan hahaha.
Foto sama Bu Nadhroh (Kepala Sekolah Akber Jombang), Pak Jalal (Wartawan Yang muat profil saya), Johar (Baju Hitam)
Ngomongin tentang Akademi Berbagi adalah suatu komunitas bentukan Ainun Chomsun (@pasarsapi). Sekilas tentang Akademi Berbagi bisa dibaca di sini. “Di Akademi Berbagi semua orang bisa belajar, tanpa batasan. Semua punya kesempatan yang sama. Tidak ada perbedaan ekonomi, kedudukan, maupun geografis, karena ilmu pengetahuan adalah hak semua warga negara”. Dan komunitas tersebut telah tersebar di berbagai kota di berbagai propinsi di Indonesia. Di Jombang sendiri Akademi Berbagi (@AkberJombang) baru dibangun dan membutuhkan relawan-relawan yang siap menjadi pengajar. Jadi saya nggak ada alasan untuk menolak dan membagi ilmu saya yang tidak seberapa itu kepada yang lain. Tsaaaahhhhh… berasa jadi orang bijak sementara hahaha.
Nah yuk berbagi biar makin terkenal dan dapat pahala…
"Hid weekend ini nganggur nggak? Kamping yuk!" Saya mengontak seorang kawan bermain saat kecil dahulu,…
Tahun 2020 sungguh ambyar pokoknya, ajuuuuuur juuuuuuummm. Apalagi kalau bukan karena Koronamaru. Semua mimpi dan…
“Cabin crew, prepare for landing!” Begitu pilot mengumumkan akan segera mendarat, saya langsung menegakkan sandaran…
Saya melewatkan sarapan di hostel karena jam makan pagi adalah jam 9, yang bagi saya…
Banyak plang-plang bertuliskan "Watch Octopussy Movie Every Evening 7 pm" di gang-gang jalanan Udaipur. Film…
Hari ini adalah Lebaran hari ketiga, sumpah Lebaran tahun ini sungguh sangat aneh. Beberapa masjid…
View Comments
wahh.. sudah jadi selebriti sungguh2 ini.. haha.
cie, seleb blogger (?)
SAYA MALUUUUUUUUUUUUUHHHH >__<
Issh saya kan malu :p
ecie,, mantep kang!
sudah sudah saya malu :p
Semoga besok-besok bisa di undang masuk tv ya. Kan bisa tambah tenar lagi ;).
huwahahahahaha ngareeeeeeeeeeppppp
hahaha.. sumpah sing bagian satpam bca itu bikin mrindingggg.. wait, anak rumahan? -___-" oke. lupakan.
ah Eny emang ngetop gak pernah nonggo dan keluar rumah kok, gue kan pendiem dan pemalu orangnya ^__^
Keprok-keprok untuk Alid. Tebarkan terus virus kaki gatalnya :D
kaki saya gak gatal tapi sayanya yang gatal hahaha
Omg ternyata seleb yaaaa, jadi minder nich xixiixix
hahaha masih seleb lokal, tar deh klo dah jadi artis hollywood ahahha
Mantap nih dah jadi seleb!
bisa-bisa nanti makin sering keliling dunia dan om diminta jadi pemandunya :)
dan uang mengalir ke kantong hhahaha
Mantap mas uda masuk koran, klw masuk koran dari hal positif ini baru keren...
hehehe yang lain pada tanya "bunuh siapa kok masuk koran?" hahaha
sangar caaak, tambah sip ae
sakjane ket biyen aku pengen bekperan, mek e gak enek duwike, kakean foya2, hha
lanjutkan cak
hehehe aku nek gak duwe duwik yo nabung cak hahahaha,,, lanjutkan foya2mu cak :p
hahahahahahahahaha padahal g ngapa2in kmrn ckckckckck
itu dia, bengong aja kemarin kok, yg penting foto2 :p